Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

MERKURI

Merkuri atau raksa (Hg) merupakan unsur logam yang sangat penting dalam teknologi di abad modern saat ini. Merkuri diberikan simbol kimia Hg yang merupakan singkatan yang berasal bahasa Yunani Hydrargyricum, yang berarti cairan perak. Merkuri terdiri dari 3 jenis, yaitu merkuri elemental, merkuri inorganik, dan merkuri organik. Merkuri elemental pada suhu 250C berwujud cairan berwarna abu-abu, tidak berbau dengan berat molekul 200,59 g/mol, memiliki titik lebur -38,87 0C, dan titik didih 356,72 0C. Jenis ini paling mudah menguap, relatif tidak larut dalam air dan asam hidroklorida; larut dalam lemak, asam nitrat, dan pentane. Merkuri inorganik, khususnya merkuri klorida (HgCl2) yang digunakan dalam penelitian ini memiliki berat molekul 271,52 , memiliki tekanan uap 0,1 kPa pada suhu 136,20C, berwujud kristal putih atau bubuk, bersifat larut dalam air dan alkohol. Merkuri organik tidak mudah larut dalam air, tetapi mudah larut dalam pelarut organik   A.    Penggunaan Merkuri di

VITAMIN

Gambar
Vitamin merupakan senyawa organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah kecil untuk mempertahankan kesehatan dan seringkali bekerja sebagai kofaktor untuk enzim metabolisme. Sumber vitamin berasal dari makanan dan dalam bentuk murni sebagai sediaan tunggal atau kombinasi.   KLASIFIKASI VITAMIN ·       Vitamin Larut Lemak 1.      Vitamin A Digunakan untuk pencegahan dan pengobatan defisiensi vitamin A. Gejala dini defisiensi dari vitamin A adalah buta senja. Pemberian vitamin D pada anak dan bayi ; 6 - 11 bulan ; 100.000 IU (1 kapsul biru) 12 - 59 bulan ; 200.000 IU (1 kapsul merah) 2.      Vitamin D Vitamin D berperan dalam homeostasis kalsium atau pertumbuhan tulang. Suplementasi vitamin D juga diberikan pada penyakit dengan gangguan absorbsi vitamin D misalnya diare, pada masa hamil, laktasi dan pada orang tua dengan asupan vitamin D 400 IU/hari. 3.      Vitamin E Vitamin E berperan sebagai antioksidan dan dapat melindungi kerusakan membran biolog